JAKARTA, iNews.id – Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno kembali mendesak agar kepolisian dan Bawaslu mengusut tuntas peredaran tabloid Indonesia Barokah. Tabloid itu nyata-nyata menyebarkan hoaks yang menyudutkan Prabowo-Sandi.
Direktur Komunikasi dan Media BPN Prabowo-Sandi, Hashim Djojohadikusumo mengatakan, tabloid Indonesia Barokah bukan media profesional. Konten tabloid ini tak bisa dipertanggung jawabkan.
"(Tabloid Indonesia Barokah) warta berita liar, asal usulnya tak tahu. Dewan Pers juga tidak kenal," ujar Hashim di Gedung Bhayangkari, Kebayoran Baru, Jakarta, Minggu (27/1/2019).
BACA JUGA: Peredaran Tabloid Indonesia Barokah Mirip Obor Rakyat di Pilpres 2014
Hashim menilai isi dari Tabloid Indonesia Barokah tidak lebih dari upaya penyebaran hoaks yang sengaja dibuat untuk memojokkan Prabowo-Sandi. Dengan beredarnya tabloid tersebut, Prabowo-Sandi telah menjadi korban hoaks.
Hashim menegaskan, BPN akan melakukan penyelidikan bersama kepolisian dan Bawaslu untuk mencari siapa yang bertanggung jawab atas tabloid tersebut.
"Kita akan usut siapa di belakang itu," kata adik kandung Prabowo Subianto ini.
BACA JUGA: Peredaran Tabloid Indonesia Barokah, Dewan Pers Temukan Kejanggalan
BPN Prabowo-Sandi sebelumnya telah melaporkan tabloid Indonesia Barokah ke Dewan Pers. Laporan itu ditindaklanjuti Dewan Pers dengan menggelar penyelidikan sementara.
Hasilnya, secara administratif ada kejanggalan dari alamat yang tercantum di dalam tabloid. Lokasi redaksi yang tercantum di tabloid alamat fiktif dan tidak ada reporter.
Selain itu, konten artikel yang dimuat merupakan kompilasi data sekunder dari sejumlah media lain, khususnya portal online. Tabloid Indonesia Barokah juga tidak terdaftar di dalam data base Dewan Pers.
Editor : Zen Teguh
http://bit.ly/2Schrka
January 28, 2019 at 03:04AM from iNews.id | Inspiring & Informative http://bit.ly/2Schrka
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Hashim: Kami Akan Usut Siapa di Balik Tabloid Indonesia Barokah"
Post a Comment