Liputan6.com, Banten - Pihak manajemen RSUD Dokter Drajat Prawiranegara, Serang, Banten, angkat bicara soal isu adanya pungutan sejumlah uang kepada keluarga korban tsunami Banten untuk penebusan jenazah.
Beberapa keluarga korban mengaku dimintai uang senilai Rp 3,9 juta hingga Rp 4 juta.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Sabtu (29/12/2018), video keluarga Aa Jimmy viral di media sosial. Dalam video tersebut, pihak keluarga diwajibkan membayar biaya administrasi untuk membawa pulang jenazah istri Aa Jimmy.
Tak hanya itu, beredar pula kwitansi resmi pembayaran penebusan jenazah.
Pihak rumah sakit menegaskan bahwa hal tersebut dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. Pengurusan seluruh korban dipastikan gratis. Kini pihak rumah sakit tengah melakukan investigasi dan memeriksa beberapa stafnya untuk mengungkap kasus tersebut. (Karlina Sintia Dewi)
http://bit.ly/2EU0O5E
December 29, 2018 at 05:04PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2EU0O5E
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Viral Keluarga Korban Tsunami Banten Dimintai Uang Penebusan Jenazah"
Post a Comment