Search

Genjot Perdagangan Rp420 T, Indonesia-Korsel Akan Turunkan Tarif Impor

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Indonesia dan Korea Selatan sepakat untuk memperbaharui skema kerja sama Indonesia-Korea Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA). Hal tersebut dilakukan untuk menggenjot perdagangan kedua negara.

Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita mengatakan, nilai perdagangan RI-Korea diharapkan bisa menembus 30 miliar dolar AS dalam tiga tahun ke depan atau setara Rp420 triliun. Untuk itu, kedua negara ingin perjanjian perdagangan dan investasi diubah menjadi lebih fleksibel.

"Kedua belah pihak nanti akan menyepakati penurunan tarif dan berbagai fasilitas yang diberikan kedua belah pihak," ujar Mendag di Hotel Shangri-La, Jakarta, Selasa (19/2/2019).

Dia menambahkan, Indonesia dan Korsel juga sepakat untuk mengebut pembahasan perjanjian tersebut. Bahkan, keduanya menargetkan pembahasan krusial bisa tuntas sebelum akhir tahun 2019.

"Ya mungkin aja, ya substantially harus concluded sebelum November. Kalau bisa kenapa tidak?," kata dia.

Sebelumnya, Indonesia-Korea CEPA sempat diberlakukan sebelum disetop pada 2014. Mendag optimistis kedua belah pihak menemui titik kesepakatan melihat gaya kepemimpinan Moon Jae In yang memerintah Korsel sejak 2017.

"Yang beda presidennya, presiden sekarang ini memberi instruksi perintahnya jelas. Segera selesaikan," ucapnya.

Pria kelahiran Cirebon, Jawa Barat itu mengatakan, pengaktifan kembali kerja sama karena kedua belah pihak melihat adanya potensi yang besar. Dia mencontohkan, perusahaan Korsel seperti Lotte dan Hyundai dikabarkan ingin gencar berinvestasi di Indonesia.

"Sama negara-negara lain saja kita buka, kenapa Korea tidak?" ujar dia.

Editor : Rahmat Fiansyah

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2IomHNI
February 19, 2019 at 09:35PM from iNews.id | Inspiring & Informative http://bit.ly/2IomHNI
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Genjot Perdagangan Rp420 T, Indonesia-Korsel Akan Turunkan Tarif Impor"

Post a Comment

Powered by Blogger.