Search

Cetak Pengusaha, Orang Terkaya Zimbabwe Sediakan Kredit Murah Rp1,4 T

HARARE, iNews.id - Orang terkaya di Zimbabwe, Strive Masiyiwa merogoh dana sekitar 100 juta dolar AS atau sekitar Rp1,4 triliun dalam bentuk kredit murah. Kredit modal kerja ini ditujukan untuk mencetak lebih banyak pengusaha di negaranya.

"Istri saya dan saya memutuskan untuk membentuk dana khusus 100 juta dalam lima tahun untuk meningkatkan kehidupan perdesaan di Zimbabwe. Kami juga menantang teman-teman kami di komunitas filantropi untuk bergabung dengan kami melakukan hal serupa di seluruh Afrika," ujar Masiyiwa, dikutip Minggu (10/2/2019).

Seluruh dana tersebut akan disalurkan melalui Steward Bank, salah satu bank komersial di Zimbabwe yang dimiliki oleh keluarga Masiyiwa. Selain bank, dia dikenal mempunyai perusahaan raksasa telekomunikasi di Afrika, Econet Wireless.

Masyarakat bisa meminjam dana tersebut mulai dari 1.000-10.000 dolar AS per orang. Tidak ada jaminan yang harus diberikan dalam pinjaman itu dan bunga yang dikenakan cukup murah, yakni maksimal 5 persen per tahun.

Masiyiwa mengatakan, kredit modal kerja itu nantinya akan berbentuk revolving loan, sehingga berdampak signifikan terhadap kondisi bisnis si peminjam. Tak hanya itu, seluruh pengusaha yang hendak mengajukan pinjaman wajib mengikuti pelatihan.

Masiyiwa bersama istrinya, Tsitsi selama dikenal sebagai miliarder yang paling dermawan di Afrika. Keduanya membentuk Higherlife Foundation, organisasi nirlaba yang ditujukan untuk menolong anak-anak melalui pendidikan.

Lembaga ini mempunyai program beasiswa terbesar di Afrika karena membiayai SPP 30.000 siswas setiap tahun di Zimbabwe, Lestoho, dan Burundi. Kekayaan Masiyiwa saat ini ditaksir mencapai 2,5 miliar dolar AS atau setara Rp35 triliun.

Editor : Rahmat Fiansyah

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2DnfBU2
February 11, 2019 at 12:16AM from iNews.id | Inspiring & Informative http://bit.ly/2DnfBU2
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Cetak Pengusaha, Orang Terkaya Zimbabwe Sediakan Kredit Murah Rp1,4 T"

Post a Comment

Powered by Blogger.