DJIBO, iNews.id - Bom yang disembunyikan di jenazah meledak dan menewaskan dua tentara Burkina Faso, Kamis (14/2/2019).
Staf angkatan bersenjata Burkina Faso menyatakan, awalnya jenazah itu ditinggal begitu saja di jalanan di luar kota Djibo, dekat perbatasan dengan Mali. Tentara pun dikirim untuk mengecek mayat tersebut. Namun saat mayat dibalikkan, bom meledak.
"Mayat itu, yang ternyata merupakan jebakan, meledak ketika diperiksa, menewaskan dua tentara dan melukai enam lainnya. Tiga dari korban luka dalam kondisi serius," kata staf tersebut, dikutip dari AFP, Jumat (15/2/2019).
Salah seorang korban tewas merupakan dokter militer yang dikirim untuk membantu memeriksa mayat.
Konflik selama 4 tahun terakhir di Burkina Faso menewaskan sekitar 300 orang.
Pekan lalu saja ada tiga serangan bersenjata, salah satunya menewaskan lima pasukan keamanan. Serangan terjadi di saat bersamaan dengan Presiden Roch Marc Christian Kabore menjamu para tamu dalam pertemuan regional tentang perang melawan terorisme.
Sementara itu, Ibu Kota Ouagadougou sudah tiga kali mengalami serangan, paling baru terjadi pada Maret 2018.
Data Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan mengungkap, sekitar 83.000 orang terpaksa mengungsi dari kampung halaman karena kekerasan. Lebih dari 1.000 sekolah ditutup, menyebabkan 150.000 anak tak bisa bersekolah.
Editor : Anton Suhartono
http://bit.ly/2S4IVEi
February 16, 2019 at 01:21AM from iNews.id | Inspiring & Informative http://bit.ly/2S4IVEi
via IFTTT
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Bom Disembunyikan di Mayat Meledak, 2 Tentara Burkina Faso Tewas"
Post a Comment