Search

Bangun Pertanian Madura, Kementan Salurkan Bantuan Senilai Rp10 Miliar

PAMEKASAN, iNews.id – Kementerian Pertanian (Kementan) menyalurkan bantuan senilai Rp10 miliar untuk para petani di Pulau Madura. Bantuan itu berupa benih komoditas pangan, hortikultura, perkebunan, ternak sapi, kambing, ayam, serta alat mesin pertanian.

Menteri Pertanian Amran Sulaiman juga berjanji akan menfasilitasi pembangunan embung pertanian. Para Bupati wilayah Madura menyampaikan dalam pertemuan tertutup dengan Mentan, kendala para petani di Madura selama ini yang terancam kekeringan lahan setiap masuk musim kemarau.

“Madura mataharinya bersinar, tapi musim kering tidak punya air. Ada potensi air dari hujan yang jatuh. Mimpi kami adalah air hujan yang jatuh jangan sampai terbuang sebelum dimanfaatkan untuk sektor pertanian kita,” kata Amran dalam keterangannya, Selasa (19/2/2019).

Lebih lanjut Amran meminta para petani untuk terus membangun kawasan Madura. Ia mengapresiasi Madura yang sudah menjadi penyangga pangan untuk provinsi Jawa Timur. Karena itu, pihaknya berkomitmen untuk menjaga harga jual produk petani agar tidak anjlok saat panen.

“Presiden (Joko Widodo) menyebutkan jangan sampai petani rugi. Harga tidak boleh anjlok. Untuk itu, Bulog harus hadir. Sebentar lagi panen padi, Bulog harus siap serap gabah,” ujarnya.

Pernyataan Amran tersebut mendapat dukungan dari anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Yus Sudarso. Yus menyebutkan salah satu cara agar petani Madura bisa melakukan ekspor pertanian adalah terjaminnya harga pascapanen.

“Saat panen, harga di tingkat petani biasanya jatuh. Kami mengharapkan ada solusi untuk memajukan petani madura,” ucap Yus.

Selain jaminan harga, Yus menyebutkan ada empat cara lainnya yang dibutuhkan agar hasil pertanian Madura bisa diekspor, yaitu pembangunan sarana perairan, mekanisasi pertanian, penggunaan bibit unggul, dan pendampingan.

Pada kesempatan yang sama, Amran turut mengapresiasi kinerja program Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (Upsus SIWAB). Populasi sapi potong di Jawa Timur pada tahun 2018 mencapai 4.657.567 ekor.

Jawa Timur sebagai lumbung ternak dengan populasi sapi terbesar di tingkat nasional diharapkan terus mengoptimalkan peningkatan kelahiran pedet-pedet untuk percepatan peningkatan populasi. Secara nasional, sejak pelaksanaan Upsus SIWAB tahun 2017 hingga 16 Februari 2019 sudah lahir sebanyak 2.960.936 ekor sapi milik peternak di Indonesia.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2tsjkv1
February 19, 2019 at 10:58PM from iNews.id | Inspiring & Informative http://bit.ly/2tsjkv1
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Bangun Pertanian Madura, Kementan Salurkan Bantuan Senilai Rp10 Miliar"

Post a Comment

Powered by Blogger.