Search

Jaringan Irigasi Tersier Tingkatkan Indeks Pertanaman

JAYAPURA, iNews.id - Kementerian Pertanian (Kementan) memberikan bantuan perbaikan jaringan irigasi tingkat tersier untuk persawahan padi di Kota Jayapura. Bantuan jaringan irigasi ini bisa meningkatkan Indeks Pertanaman (IP) padi dari dua menjadi tiga dan rata-rata produktivitasnya mencapai 6 ton per ha.

Direktur Irigasi Pertanian Ditjen Prasarana dan Sarana Pertanian Rahmanto mengatakan, kegiatan jaringan irigasi di Kota Jayapura Papua dilakukan pada Tahun Anggaran 2018 seluas 200 Ha. "Salah satunya diberikan kepada Kelompok Tani Jaya seluas 100 Ha di Kelurahan Koya Barat, Distrik Muara Tami,  Kota Jayapura, Provinsi Papua," ujar Rahmanto dalam keterangannya, Senin (18/2/2019).

Panjang saluran irigasi tersier yang direhab, yakni 135 meter dengan dimensi saluran lebar 40 cm tinggi 60 cm. Sumber air untuk irigasi di daerah tersebut berasal dari Bendung Tami yang dapat melayani areal 5.000 ha dan dapat menyuplai air sepanjang tahun.

"Dampak dari kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier tersebut adalah meningkatnya IP dari 200 persen menjadi 300 persen produksi rata-rata 6 ton per ha," ucap Rahmanto.

Selain padi, lahan sawah di daerah tersebut juga ada yang ditanami jagung, cabai, tomat, dan sayur sayuran. Komoditas tersebut untuk mensuplai kebutuhan di Kota Jayapura.

Harapan petani ke depan agar kegiatan rehabilitasi jaringan irigasi tersier terus dilanjutkan mengingat masih banyak saluran irigasi tersier yang saat ini berupa saluran tanah, sehingga sulit untuk mengalirkan air sampai ke sawah bagian ujung.

"Tanpa adanya jaringan irigasi tersier, maka aliran air dari sumber air tidak akan bisa sampai ke lahan sawah dan tidak bisa dimanfaatkan oleh petani. Oleh karena itu, jaringan irigasi tersier adalah komponen mutlak dalam jaringan sistem irigasi," katanya.

Rahmanto menambahkan, irigasi adalah usaha penyediaan, pengaturan, dan pembuangan air irigasi untuk menunjang pertanian yang jenisnya meliputi irigasi permukaan, irigasi air bawah tanah, irigasi pompa, dan irigasi tambak. "Tanpa air, pertanian tidak akan berjalan baik dan tidak akan memberi hasil optimal. Air mutlak bagi petani padi. Air menjadi kebutuhan mutlak bila ingin meningkatkan produksi padi dan mencapai swasembada beras," katanya.

Editor : Ranto Rajagukguk

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2X2EmOi
February 19, 2019 at 04:22AM from iNews.id | Inspiring & Informative http://bit.ly/2X2EmOi
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Jaringan Irigasi Tersier Tingkatkan Indeks Pertanaman"

Post a Comment

Powered by Blogger.