Search

7 Staf PBB Tewas dalam Musibah Pesawat Ethiopia, WFP: Hari Tersedih

JAKARTA, iNews.id - Progam Pangan Dunia (WFP) Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyampaikan belansungkawa kepada keluarga dan kerabat staf korban kecelakaan pesawat Ethiopian Airlines ET 302.

Pesawat Boeing 737 Max 8 itu jatuh pada Minggu (10/3/2019) di dekat Bishoftu, 62 kilometer dari ibu kota Addis Ababa, dalam penerbangan menuju Nairobi, Kenya.

"Hari ini menjadi hari tersedih bagi saya sebagai direktur eksekutif, kita semua berduka atas kepergian mereka yang meninggal dalam tragedi Ethiopian Airlines," kata Direktur Eksekutif WFP, David Beasley, dalam keterangannya, Senin (11/3/2019).

Salah satu dari tujuh staf WFP tang menjadi korban merupakan warga Indonesia bernama Harina Hafitz. Dia bekerja di kantor WFP di Roma, Italia.

Selain WNI, enam staf WFP lain yang menjadi korban adalah dua dari Italia serta masing-masing satu dari Nepal, China, Serbia, dan Irlandia.

"Saya ingin berterima kasih kepada mereka dan bagi semua warga dunia yang menyampaikan duka cita, dan dalam kedukaan ini, mari kita mengenang kolega kita yang dengan ringan hati bepergian dan bekerja jauh dari orang-orang tercinta untuk membuat dunia menjadi tempat yang lebih baik untuk ditinggali," ujar Beasley.

Juru Bicara Kemlu Arrmanatha Nasir membenarkan bahwa WNI tersebut bekerja untuk WFP di Roma.

"Keluarga korban juga tinggal di Roma sehingga langsung dapat dikabari, dan KBRI Roma sudah mengirimkan staf ke Addis Ababa untuk membantu memverifikasi identitas WNI yang bekerja di WFP yang bermarkas di Roma tersebut," kata dia.

Terkait pemulangan jenazah ke Indonesia, dia masih menunggu proses identifikasi yang dilakukan otoritas Ethiopia.

"Jadi saat ini proses evakuasi dan identifikasi korban masih berlangsung," kata dia.

Editor : Anton Suhartono

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2VOVXrx
March 11, 2019 at 11:26PM from iNews.id | Inspiring & Informative https://ift.tt/2VOVXrx
via IFTTT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "7 Staf PBB Tewas dalam Musibah Pesawat Ethiopia, WFP: Hari Tersedih"

Post a Comment

Powered by Blogger.